Setelah berhasil menjadi
satu-satunya provinsi dengan tingkat Prevalensi Hipertensi atau tekanan darah
tinggi terendah di Indonesia, Papua kembali menunjukan tren positif lewat
bebasnya provinsi di Timur Indonesia tersebut dari tetanus pada ibu dan bayi yang
baru lahir.
Provinsi Papua dan Papua Barat tergabung
dalam regio-4 yang juga termasuk bersama Maluku dan Maluku Utara yang kini
dinyatakan bebas dari penyakit tetanus.
“Kondisi geografis Indonesia sangat sulit.
Kami senang dan lega karena kerja keras kita bersama membawa Indonesia berhasil
mengeliminasi tetanus. Bahkan di daerah yang sulit, seperti di Papua dan Papua
Barat, eliminasi tetanus bisa tercapai. Kita harus mempertahankan hal ini
dengan tetap melakukan imunisasi anti tetanus terutama pada ibu hamil,” ujar
Menteri Kesehatan, Nila Djuwita Anfasa Moeloek, Kamis (19/5/2016).
Pemerintah Indonesia sendiri terus berperang
melawan penyakit dengan julukan ‘silent killer’ tersebut yang telah merenggut
banyak korban jiwa sehingga dengan bebasnya Papua dan Papua Barat dari penyakit
tetanus pada ibu dan bayi baru lahir atau maternal neonatal tetanus, Papua akan
terus melanjutkan tren positif dari sektor kesehatan yang juga merupakan salah
satu bentuk kepedulian presiden Jokowi saat ini selain membangun infrastruktur
dan mendorong kemajuan perekonomian di Papua.
Sejak 1977, pemerintah telah bekerja secara
terus-menerus dalam memberikan perlindungan terhadap wanita dengan memberikan
imunisasi menggunakan vaksin tetanus, yang berkontribusi terhadap eliminasi
MNT. Sejak 2006, UNICEF telah mendukung Indonesia untuk meningkatkan imunitas
terhadap wanita dengan usia subur di provinsi yang beresiko tinggi, dan sebagai
hasilnya melindungi bayi para ibu yang sedang hamil. UNICEF telah menyediakan
vaksin tetanus dan berbagi pelayanan dan pelatihan untuk para bidan terkait
dengan resiko neonatal tetanus untuk memastikan para bayi dapat dilahirkan
dengan cara yang higienis dan terlindungi dari neonatal tetanus.
Menurut Gunilla Olsson, Wakil UNICEF untuk
Indonesia, “Saat tetanus neonatal mencapai status eliminasi, berarti tetanus
pada ibu juga tereliminasi. Selama kita memastikan bahwa perempuan di usia
produktif mendapatkan imunisasi TT dan kemudian melahirkan atau mendapatkan
layanan kelahiran yang higienis, tetanus neonatal tak lagi terjadi.”
Ayo papua, terus sehat dan berprestasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar